Kamis, 08 Desember 2016

Hati-Hati Jika Masih Menginginkan Syafa'at Rasul

Ternyata yang mereka takutkan cuman 1. Yaitu takut akan dipimpin oleh orang kafir.

Allah memang melarang kaum muslimin dipimpin oleh orang kafir. Dan itu kewajiban kaum muslimin untuk menaati.

Tapi pertanyaannya adalah, mengapa orang kafir saat ini bisa dengan bebas bermain dan berupaya untuk menghilangkan kepemimpinan kaum  muslim...??!

Jawabannya hanya 1. Karena sistem hari ini adalah sistemnya kaum kafir. bukan sistemnya kaum muslim. Jadi, yang menjadi fokus kita seharusnya adalah menghilangkan sistem yg ada saat ini. Dan salah 1 jalannya adalah dengan golput. Namun bukan hanya sampai disitu kita berusaha, tapi kita juga harus menggerakkan masyarakat muslim untuk segera membangun sistemnya sendiri.

1 hal yg menurut saya teman-teman perlu sadari, bahwa kekuasaan yang riil itu ada di tangan para pemilik kekuatan, yakni para jendral yang ada saat ini. Sedangkan para jendral mengatakan kepada Hizbut Tahrir bahwa mereka siap menegakkan KHILAFAH, yang penting umat juga telah mau untuk menegakkan KHILAFAH. Tapi jika umat masih memelih sistem yang ada saat ini, maka mereka akan tetap mengamankan. Karena tugas mereka itu hanyalah menjaga keamanan rakyat.

Oleh sebab itulah kami selalu menyampaikan kepada masyarakat untuk segera meninggalkan sistem kufur ini. dan bersegera untuk menegakkan KHILAFAH.

Dan 1 lagi, hati-hatilah untuk mengatakan kepada kami bahwa kami hanya ngomong dan berteriak-teriak. Mengapa saya mengatakan untuk hati- hati. Karena saya kuatir itu akan menyakiti Rasulullah. Sebab Rasul dalam menegakkan Negara Islam Madinah, yang beliau lakukan adalah dengan berdakwah. bukan dengan menjadi KEPALA DAERAH terlebih dahulu. Tapi setelah Islam tegak di madinah. Barulah beliau menjadi kepala Negara.

Jadi hati-hati, itu kalau memang merasa butuh terhadap Syafaat Rasul di akhirat kelak. Oke mi...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar