Senin, 21 November 2016

Ku Mengagumimu Dalam Diam "Tri Mujahidah"

Masih muda dan baru lulus SMA.
Dan ia mati ketika ia ridho memilih taat pada Allah dan Allah pun ridho padanya.

Allah merahmati de'...
Engkau sudah mendedikasikan hidupmu untuk Allah, Rasul-Nya dan Islam, dengan berdakwah kepada teman2mu sejak SMA.

Engkau telah mati di dunia. Dan engkau takkan pernah lagi merasakan kematian setelah itu.

Engkau akan menjadi salah satu Bidadari Surga yang mengisi ruang-ruang keindahan di dalamnya.

Aku takjub padamu de'...
Engkau meninggalkan dunia tanpa ada rasa kesal dan kecewamu pada Allah.

Padahal ada banyak orang yang mengeluh, mencela, dan kecewa kepada Allah, hanya karena diberi rasa sakit yang sementara. Sedang masa sehat yang Allah berikan pada mereka tak disyukurinya.

Engkau berbeda de'...engkau telah memperlihatkan kepada kami betapa tsiqohnya engkau dalam menaati Allah setelah engkau memahaminya.

Dan aku berterima kasih kepada HIZBUT TAHRIR INDONESIA daerah Kolaka, Sulawesi Tenggara, yang telah membina keislaman padanya sehingga ia menjadi remaja yang istiqomah taat pada Allah SWT.

Dan ku ucapkan terima kasih kepada orang yang telah membagikan informasi tentangnya.

Aku baru mengetahuinya, sementara kematiannya telah berlalu sekitar 2 bulan lamanya.

Aku tidak pernah mengenalmu, aku juga tidak berteman dengan mu di Facebook. Tapi aku membaca ucapan kebaikan dari saudari2mu atas taatmu, dan aku cemburu akan hal itu.

Aku berharap dapat bertemu dengan mu di sana. Di Surga-Nya yang penuh kenikmatan dan keindahan di sana.

Kamu tak mengenal ku, tapi aku mengenal taqwamu.

Engkau menginspirasiku, engkau menasehatiku, dan engkau mengingatkan ku akan fananya dunia yang berulang kali menipuku.

Sayangnya Allah padamu, jadikan-Nya telah memilih untuk segera berjumpa denganmu.

Aku yang baru 30 menit yang lalu mengenalmu/Salam el Fath.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar